Teknik Pendeta
Dalam Bahasa Jawa, pandito artinya adalah orang yang selalu memberikan falsafah jalan kebaikan pada orang lain. Karakter ini pun terbawa ke dalam teknik itu sendiri.
Teknik ini tidak menunjukan kebrutalan dan juga tidak banyak merusak ataupun menghancurkan persendian lawan. Walaupun kemampuan seorang pesilat yang mempelajari Pendeta tetap memiliki kemampuan seluruh teknik di bawahnya, namun teknik ini sendiri tidak akan merusak bila tidak diperlukan.
Pola gerak yang dilakukan teknik ini pun jauh lebih
sederhana. Serangannya hanya berpola lurus, dengan jarak yang dekat. Serangan
yang dilakukan sepenuhnya menggunakan putaran badan, atau dikenal dengan
istilah gizoboge. Perlengkapan yang digunakan saat menyerang adalah
kepalan tangan, sisi samping badan, kepala dan tumit. Bentuk tangan dari teknik
ini selalu mengepal. Sasaran serangan umumnya adalah ulu hati, kepala, rusuk
dan beberapa bagian persendian.
Leave a Comment